Telepon

+6282143492576

Email

[email protected]

Jam Buka

Senin - Sabtu : 13.00 - 20.00

Apabila Anda sering merasakan ngilu pada gigi saat makan atau minum hal yang dingin, panas, manis, atau asam, kemungkinan besar Anda menderita gigi sensitif. Kondisi ini memang dapat sangat mengganggu dan pada akhirnya membawa dampak pada kehidupan sosial seseorang. Pada artikel kali ini, kami akan membahas secara rinci dampak dari gigi sensitif pada kehidupan sosial dan beberapa upaya untuk menghindarinya.

Apa Yang Dapat Menyebabkan Gigi Sensitif?

Sebelum membahas dampak pada kehidupan sosial, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu beberapa faktor yang dapat menyebabkan gigi menjadi sensitif. Beberapa faktor tersebut meliputi:

Perawatan Gigi Yang Kurang Tepat

Perawatan gigi yang kurang tepat dapat membuat gigi rentan terhadap gangguan dan masalah kesehatan gigi. Pada kasus yang ekstrem, gigi yang tidak dirawat dengan baik dapat mengarahkan pada gigi sensitif.

Pemakaian Gigi Yang Salah

Pemakaian gigi yang salah, seperti sikat gigi yang terlalu keras atau menggunakan gigi sebagai alat kancing, dapat menciptakan tekanan berlebih di area gigi akibatnya membuat gigi sensitif.

Baca juga  Apakah Gigi Retak atau Patah Bisa Menyebabkan Infeksi?

Gigi Berlubang atau Rusak

Kerusakan gigi yang tidak segera ditangani selain menyebabkan gigi berlubang, juga bisa mengakibatkan gigi sensitif.

Gigi Yang Mengalami Abnormalitas Struktural

Misalnya saja gigi yang susunannya tidak rapi atau gigi yang bagian bawahnya tidak tertutup solid. Abnormalitas struktural ini akan semakin membuat gigi sensitif.

Dampak Gigi Sensitif pada Kehidupan Sosial

Kehidupan sosial seseorang dapat dipengaruhi oleh kesehatan gigi terutama gigi sensitif. Berikut dampak yang paling mungkin akan terjadi:

1. Menjaga Distanse Dari Orang Lain

Orang yang menderita gigi sensitif cenderung menjaga jarak untuk menghindari rasa ngilu pada giginya. Hal ini kemudian membuat mereka sulit untuk melakukan interaksi dengan orang lain terutama pada situasi sosial.

2. Sulit Makan di Luar Ruangan

Orang yang menderita gigi sensitif merasa kesulitan untuk menikmati makanan di luar karena makanan yang biasa disajikan di restoran tanpa disadari dapat mengandung asam atau bahan kimia tertentu yang menyebabkan gigi sensitif. Hal ini dapat mempengaruhi kenyamanan sosial dan menimbulkan rasa tidak nyaman.

3. Menimbulkan Rasa Tidak Percaya Diri

Gigi sensitif dapat menyebabkan rasa tidak percaya diri, terutama jika gigi sensif dimiliki oleh seseorang yang banyak tampil di depan umum atau memiliki karir publik.

4. Pengaturan Jadwal Kegiatan yang Tertunda

Sulitnya orang yang menderita gigi sensitif dalam berbicara dan makan dapat memengaruhi jadwal aktivitas di luar rumah. Kondisi ini akan membuat orang yang rentan gagap dan sulit untuk mengikuti aktivitas sosial seperti acara pesta atau pertemuan bisnis.

Cara Menghindari Dampak Gigi Sensitif Dalam Kehidupan Sosial

Menghindari dampak sosial yang mungkin ditimbulkan saat menderita gigi sensitif dapat dilakukan dengan beberapa cara. Antara lain:

Baca juga  Apakah Gigi Retak atau Patah Memerlukan Perawatan Darurat?

1. Konsumsi Makanan yang Jangan Terlalu Asam, Manis, atau Dingin

Gigi yang sensitif menjadi lebih rentan terhadap makanan dan minuman yang asam, manis, atau dingin. Jadi hindari segala sesuatu yang terlalu kental terutama pada suhu dingin atau terlalu panas. Bila diperlukan, gunakan sedotan dan hindari beberapa bagian gigi.

2. Pastikan Anda menggunakan Sikat Gigi yang Tepat

Gunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang tidak terlalu keras. Sikat gigi yang disarankan adalah yang berbulu lembut. Jangan terlalu keras dan bersihkan gigi setidaknya dua kali sehari.

3. Cek Kesehatan Gigi Secara Teratur

Pemeriksaan gigi rutin yang dilakukan oleh dokter gigi dapat membantu menghindari kerusakan gigi dan memperbaiki kondisi gigi sensitif.

4. Gunakan Pasta Gigi Khusus untuk Gigi Sensitif

Gunakan pasta gigi khusus untuk gigi sensitif. Toothpaste tidak hanya membantu mengurangi sensitivitas gigi, juga bagus untuk membersihkan gigi.

Kesimpulan

Gigi sensitif bisa memengaruhi kehidupan sosial seseorang. Untuk menghindarinya, sangatlah penting untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi dengan baik serta melakukan perawatan dan pencegahan yang sesuai. Bagi Anda yang mengalami gigi sensitif, hindari makanan dan minuman yang bisa membuat gigi semakin sensitif dan pantaulah ke dokter gigi secara teratur. Selalu pastikan kesehatan gigi Anda dalam kondisi prima.

Shanti Yuniwardani

drg. Shanti Yuniwardani M.A.RS adalah seorang dokter gigi dan peneliti yang bersemangat menggunakan keahliannya untuk membantu pasien-pasien didaerah pinggiran Magelang, Jawa tengah. drg. Shanti memperoleh gelar sarjana kedokteran gigi dari UMY pada tahun 2012, dan berhasil mendapatkan gelar dokter giginya pada tahun 2015. Ia kemudian melanjutkan untuk meraih gelar master administrasi rumah sakit pada tahun 2021 dari UMY.
drg. Shanti telah menerbitkan beberapa makalah penelitian di jurnal peer-review, saat ini drg. Shanti berpraktek di Yogyakarta dan Magelang

Berikut adalah beberapa prestasinya:

Menerima penghargaan "Best Poster Award" pada 4th conference program of ASF 2017
Relawan dalam memberikan perawatan gigi kepada populasi yang kurang terlayani di Indonesia
drg. Shanti Yuniwardani adalah seorang dokter gigi berbakat, peneliti yang berdedikasi, dan advokat yang bersemangat untuk kesehatan masyarakat. Dia yakin dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk bidang kedokteran gigi ke depannya