Telepon

+6282143492576

Email

[email protected]

Jam Buka

Senin - Sabtu : 13.00 - 20.00

Gigi Tiruan

Pendahuluan

Kesehatan gigi sangat penting untuk menjaga kualitas hidup yang baik, terutama pada usia lanjut. Salah satu perawatan yang umum dilakukan pada usia lanjut adalah pemasangan gigi tiruan. Namun, perawatan gigi tiruan juga memerlukan perhatian khusus dalam menjaga kebersihan dan kebersihannya. Artikel ini akan mengulas beberapa tips penting dalam menjaga kebersihan gigi tiruan pada usia lanjut dan pentingnya perawatan yang baik.

1. Pemahaman tentang Gigi Tiruan

Sebelum membahas cara menjaga kebersihan gigi tiruan, kita perlu memahami apa itu gigi tiruan. Gigi tiruan adalah gigi palsu yang digunakan untuk menggantikan gigi yang hilang. Gigi tiruan biasanya terbuat dari bahan seperti akrilik, logam, atau campuran kedua bahan tersebut. Gigi tiruan bisa diperoleh dalam berbagai bentuk, yaitu gigi tiruan sebagian atau gigi tiruan lengkap.

2. Menghapus Gigi Tiruan Setiap Hari

Langkah pertama yang penting dalam menjaga kebersihan gigi tiruan adalah menghapus gigi tiruan setiap hari. Hal ini perlu dilakukan agar gigi tiruan dapat dibersihkan dengan baik. Caranya adalah dengan mengeluarkan gigi tiruan dari mulut dan membersihkannya dengan sikat gigi dan air. Hindari menggunakan air panas karena dapat merusak bahan gigi tiruan. Pastikan untuk membersihkan gigi tiruan secara menyeluruh untuk menghilangkan sisa makanan dan bakteri.

3. Sikat Gigi Tiruan dengan Lembut

Sikat gigi tiruan dengan sikat gigi yang lembut. Jangan menggunakan sikat gigi biasa yang terlalu keras karena dapat merusak gigi tiruan. Gunakan juga pasta gigi yang lembut untuk membersihkan gigi tiruan. Lakukan gerakan sikat gigi yang lembut dan berputar pada semua permukaan gigi tiruan, termasuk gusi dan lidah. Pastikan untuk membersihkan gigi tiruan secara menyeluruh, seperti halnya membersihkan gigi asli.

Baca juga  Pasta Gigi untuk Gusi Sensitif: Pilihan Terbaik untuk Kesehatan Gigi

4. Gunakan Produk Pembersih Khusus Gigi Tiruan

Selain sikat gigi, ada juga produk pembersih khusus gigi tiruan yang dapat digunakan. Produk pembersih ini biasanya berupa tablet yang dilarutkan dalam air. Rendam gigi tiruan dalam larutan tersebut sesuai petunjuk pada kemasan. Produk pembersih ini membantu membersihkan gigi tiruan lebih menyeluruh dan membunuh bakteri yang mungkin ada pada gigi tiruan.

5. Jaga Kebersihan Gigi Asli

Selain menjaga kebersihan gigi tiruan, jaga juga kebersihan gigi asli dengan baik. Gigi asli yang baik akan membantu dalam menjaga kebersihan gigi tiruan. Sikat gigi asli minimal dua kali sehari menggunakan sikat gigi dan pasta gigi yang lembut. Gunakan juga benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi dengan hati-hati. Kunjungi juga dokter gigi secara teratur untuk pemeriksaan rutin dan perawatan gigi yang lebih lanjut.

6. Hindari Makanan dan Minuman yang Membahayakan

Hindari makanan dan minuman yang dapat merusak gigi tiruan. Beberapa makanan dan minuman yang dapat merusak gigi tiruan antara lain makanan keras, makanan lengket, minuman beralkohol, minuman bersoda, dan minuman panas yang dapat merusak bahan gigi tiruan. Konsumsilah makanan yang sehat dan bergizi serta minumlah air putih yang cukup untuk menjaga kesehatan gigi dan gigi tiruan.

7. Simpan Gigi Tiruan dengan Benar

Saat tidak digunakan, simpan gigi tiruan dengan benar. Jangan biarkan gigi tiruan terkena suhu panas atau terkena cairan yang bisa merusaknya. Gunakan air biasa atau larutan pembersih gigi tiruan yang direkomendasikan untuk merendam gigi tiruan. Jika memungkinkan, gunakan wadah khusus yang dirancang untuk menyimpan gigi tiruan agar tetap bersih dan aman.

Kesimpulan

Menjaga kebersihan gigi tiruan pada usia lanjut sangat penting untuk menjaga kesehatan mulut dan gigi secara keseluruhan. Dengan melakukan perawatan yang baik, gigi tiruan dapat bertahan lama dan nyaman digunakan. Hapus gigi tiruan setiap hari, sikat gigi tiruan dengan lembut, gunakan produk pembersih khusus, dan jaga juga kebersihan gigi asli. Hindari makanan dan minuman yang dapat merusak gigi tiruan, dan simpan gigi tiruan dengan benar. Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menjaga kebersihan gigi tiruan untuk usia lanjut yang lebih sehat dan nyaman.

Baca juga  Apakah Perubahan pada Saluran Pencernaan Dapat Menyebabkan Bau Mulut?

Shanti Yuniwardani

drg. Shanti Yuniwardani M.A.RS adalah seorang dokter gigi dan peneliti yang bersemangat menggunakan keahliannya untuk membantu pasien-pasien didaerah pinggiran Magelang, Jawa tengah. drg. Shanti memperoleh gelar sarjana kedokteran gigi dari UMY pada tahun 2012, dan berhasil mendapatkan gelar dokter giginya pada tahun 2015. Ia kemudian melanjutkan untuk meraih gelar master administrasi rumah sakit pada tahun 2021 dari UMY.
drg. Shanti telah menerbitkan beberapa makalah penelitian di jurnal peer-review, saat ini drg. Shanti berpraktek di Yogyakarta dan Magelang

Berikut adalah beberapa prestasinya:

Menerima penghargaan "Best Poster Award" pada 4th conference program of ASF 2017
Relawan dalam memberikan perawatan gigi kepada populasi yang kurang terlayani di Indonesia
drg. Shanti Yuniwardani adalah seorang dokter gigi berbakat, peneliti yang berdedikasi, dan advokat yang bersemangat untuk kesehatan masyarakat. Dia yakin dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk bidang kedokteran gigi ke depannya