Telepon

+6282143492576

Email

[email protected]

Jam Buka

Senin - Sabtu : 13.00 - 20.00

Gigi sensitif seringkali dianggap sebagai masalah kecil yang tidak perlu diberi perhatian serius. Padahal, gigi sensitif dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang dan membatasi konsumsi makanan dan minuman tertentu. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang apakah gigi sensitif dapat mempengaruhi kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsi.

Gigi Sensitif dan Kualitas Makanan dan Minuman

Gigi sensitif adalah kondisi di mana seseorang merasakan rasa sakit atau ketidaknyamanan saat mengkonsumsi makanan atau minuman yang pedas, asam, atau dingin. Banyak makanan dan minuman yang dianggap sehat dan bergizi, namun bagi mereka yang memiliki gigi sensitif, konsumsi makanan dan minuman tersebut dapat menjadi masalah.

Beberapa contoh makanan dan minuman yang dapat memicu rasa sakit pada gigi sensitif antara lain:

  • Minuman dingin seperti es teh, es krim, atau minuman bersoda dingin.
  • Makanan atau minuman yang asam seperti jeruk, limau, atau minuman berkarbonasi.
  • Makanan atau minuman yang manis seperti cokelat atau permen.

Banyak orang yang memilih untuk menghindari makanan dan minuman tersebut untuk menghindari rasa sakit pada gigi sensitif mereka. Namun, hal ini berpotensi mengurangi kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsi, terutama jika mereka membutuhkan nutrisi tertentu yang terdapat pada makanan atau minuman tersebut.

Penyebab Gigi Sensitif

Sebelum mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana gigi sensitif dapat mempengaruhi kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsi, kita perlu memahami penyebab gigi sensitif. Beberapa penyebab gigi sensitif antara lain:

  1. Pencabutan Gigi atau Kerusakan Gigi.
Baca juga  Bagaimana Cara Mencegah Gigi Berlubang Saat Mengonsumsi Makanan Manis

Kerusakan gigi seperti karies pada email gigi atau pecahnya gigi dapat mempercepat terjadinya gigi sensitif.

  1. Penggunaan Terlalu Kuat pada Gigi saat Menyikat Gigi.

Terlalu keras menyikat gigi atau menggunakan sikat gigi yang memiliki rambut terlalu kaku dapat merusak email gigi.

  1. Gusi yang Terkena Infeksi.

Infeksi gusi dapat menyebabkan gigi sensitif karena merusak struktur gigi.

  1. Perawatan Gigi yang Tidak Teratur.

Ketidaksesuaian dalam perawatan gigi dapat memberikan efek buruk pada kesehatan gigi.

  1. Pemakaian Behel Gigi.

Behel gigi mempercepat pergerakan gigi dan merusak email gigi.

Bagaimana Gigi Sensitif Dapat Mempengaruhi Kualitas Makanan dan Minuman yang Dikonsumsi

Semua makanan dan minuman yang terlalu panas, dingin, atau memiliki pH yang asam atau terlalu manis dapat menyebabkan rasa sakit pada gigi sensitif. Beberapa makanan dan minuman yang sehat seperti sayur dan buah-buahan dapat memiliki kandungan asam yang cukup tinggi sehingga dapat menyebabkan rasa sakit pada gigi sensitif.

Maka dari itu, gigi sensitif dapat mempengaruhi kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsi. Hal ini dapat menyebabkan seseorang kehilangan nutrisi penting atau mengurangi variasi makanan dan minuman yang dapat dikonsumsinya. Padahal, variasi makanan dan minuman yang dikonsumsi sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh.

Untuk mengatasi masalah gigi sensitif, seseorang dapat mengonsumsi makanan dan minuman yang tidak terlalu panas, dingin, asam, atau terlalu manis. Selain itu, mereka juga bisa memilih pasta gigi yang mengandung fluoride dan dapat mengurangi sensitivitas gigi. Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan lanjutan seperti perawatan saluran akar atau sealer gigi untuk menghindari gigi sensitif.

Kesimpulan

Gigi sensitif bukanlah masalah yang sepele. Hal ini dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang, terutama di dalam hal makanan dan minuman yang dikonsumsinya. Gigi sensitif dapat menyebabkan rasa sakit pada gigi saat seseorang mengkonsumsi makanan dan minuman tertentu, mengurangi variasi makanan dan minuman yang dapat dikonsumsinya dan mempengaruhi asupan nutrisi penting tubuh. Oleh karena itu, seseorang harus mempertimbangkan cara untuk mengatasi gigi sensitif agar tidak mempengaruhi kualitas makanan dan minuman yang dikonsumsinya.

Baca juga  Apakah Gigi Berlubang Bisa Menyebabkan Infeksi pada Rahang?

Shanti Yuniwardani

drg. Shanti Yuniwardani M.A.RS adalah seorang dokter gigi dan peneliti yang bersemangat menggunakan keahliannya untuk membantu pasien-pasien didaerah pinggiran Magelang, Jawa tengah. drg. Shanti memperoleh gelar sarjana kedokteran gigi dari UMY pada tahun 2012, dan berhasil mendapatkan gelar dokter giginya pada tahun 2015. Ia kemudian melanjutkan untuk meraih gelar master administrasi rumah sakit pada tahun 2021 dari UMY.
drg. Shanti telah menerbitkan beberapa makalah penelitian di jurnal peer-review, saat ini drg. Shanti berpraktek di Yogyakarta dan Magelang

Berikut adalah beberapa prestasinya:

Menerima penghargaan "Best Poster Award" pada 4th conference program of ASF 2017
Relawan dalam memberikan perawatan gigi kepada populasi yang kurang terlayani di Indonesia
drg. Shanti Yuniwardani adalah seorang dokter gigi berbakat, peneliti yang berdedikasi, dan advokat yang bersemangat untuk kesehatan masyarakat. Dia yakin dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk bidang kedokteran gigi ke depannya