Telepon

+6282143492576

Email

[email protected]

Jam Buka

Senin - Sabtu : 13.00 - 20.00

Bau mulut atau halitosis adalah kondisi di mana mulut mengeluarkan bau tidak sedap yang dapat mengganggu interaksi sosial seseorang. Salah satu cara untuk mengobati kondisi ini adalah dengan menggunakan obat kumur. Namun, apakah obat kumur benar-benar efektif mengatasi bau mulut? Mari kita pelajari lebih dalam mengenai hal tersebut.

Apa yang Menyebabkan Bau Mulut?

Sebelum membahas efektivitas obat kumur dalam mengobati bau mulut, mari kita bahas terlebih dahulu penyebab bau mulut. Penyebab utama bau mulut adalah kuman dan bakteri yang berkembang biak di mulut, terutama pada daerah antara gigi dan gusi serta di lidah. Kuman dan bakteri tersebut dapat berkembang biak karena sisa makanan yang tersisa di mulut dan tidak dibersihkan secara menyeluruh.

Selain itu, beberapa kondisi medis seperti penyakit gusi, radang tenggorokan, sinusitis, dan masalah pada saluran pencernaan juga dapat menjadi penyebab bau mulut. Konsumsi makanan dan minuman tertentu seperti bawang putih, kopi, dan alkohol juga dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.

Cara Mengurangi Risiko Bau Mulut

Sebelum membahas tentang penggunaan obat kumur dalam mengobati bau mulut, ada beberapa cara untuk mengurangi risiko bau mulut, yaitu:

  1. Menjaga kebersihan mulut dengan rajin menggosok gigi, membersihkan lidah, dan menggunakan benang gigi untuk membersihkan sela-sela gigi.
  2. Menghindari makanan atau minuman yang dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.
  3. Minum air putih yang cukup untuk mempercepat pembilasan sisa makanan dan minuman di mulut.
  4. Berkumur-kumur dengan air garam untuk membantu membunuh bakteri di mulut.
Baca juga  Apakah Bau Mulut Dapat Diobati dengan Menggunakan Obat Semprot

Apa itu Obat Kumur?

Obat kumur adalah cairan yang digunakan untuk berkumur-kumur yang dapat membantu menguatkan gigi dan membersihkan mulut. Obat kumur biasanya mengandung bahan aktif yang dapat membantu membunuh bakteri dan kuman di mulut. Beberapa bahan aktif yang biasanya terdapat dalam obat kumur adalah klorheksidin dan cetylpyridinium chloride.

Efektivitas Obat Kumur dalam Mengobati Bau Mulut

Obat kumur dapat membantu mengurangi bau mulut yang disebabkan oleh bakteri dan kuman di mulut. Namun, penting untuk diingat bahwa obat kumur bukanlah pengganti dari menjaga kebersihan mulut yang baik. Penggunaan obat kumur harus disertai dengan kebersihan mulut yang baik, yaitu dengan menggosok gigi, membersihkan lidah, dan menggunakan benang gigi.

Selain itu, penggunaan obat kumur tidak dapat mengatasi kondisi medis yang menjadi penyebab bau mulut. Jika bau mulut Anda disebabkan oleh kondisi medis, maka lebih baik berkonsultasi dengan dokter atau dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Kesimpulan

Obat kumur dapat membantu mengurangi bau mulut yang disebabkan oleh bakteri dan kuman di mulut. Namun, penggunaan obat kumur tidak dapat menggantikan kebersihan mulut yang baik dan tidak dapat mengatasi kondisi medis yang menjadi penyebab bau mulut. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kebersihan mulut dengan rajin menggosok gigi, membersihkan lidah, dan menggunakan benang gigi serta menghindari makanan atau minuman yang dapat menyebabkan bau mulut yang tidak sedap.

Shanti Yuniwardani

drg. Shanti Yuniwardani M.A.RS adalah seorang dokter gigi dan peneliti yang bersemangat menggunakan keahliannya untuk membantu pasien-pasien didaerah pinggiran Magelang, Jawa tengah. drg. Shanti memperoleh gelar sarjana kedokteran gigi dari UMY pada tahun 2012, dan berhasil mendapatkan gelar dokter giginya pada tahun 2015. Ia kemudian melanjutkan untuk meraih gelar master administrasi rumah sakit pada tahun 2021 dari UMY.
drg. Shanti telah menerbitkan beberapa makalah penelitian di jurnal peer-review, saat ini drg. Shanti berpraktek di Yogyakarta dan Magelang

Berikut adalah beberapa prestasinya:

Menerima penghargaan "Best Poster Award" pada 4th conference program of ASF 2017
Relawan dalam memberikan perawatan gigi kepada populasi yang kurang terlayani di Indonesia
drg. Shanti Yuniwardani adalah seorang dokter gigi berbakat, peneliti yang berdedikasi, dan advokat yang bersemangat untuk kesehatan masyarakat. Dia yakin dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk bidang kedokteran gigi ke depannya