Telepon

+6282143492576

Email

[email protected]

Jam Buka

Senin - Sabtu : 13.00 - 20.00

Benang gigi adalah salah satu kegiatan yang sering terlewatkan dalam menjaga kesehatan gigi. Padahal, membersihkan gigi seharusnya tidak hanya dilakukan menggunakan sikat gigi, namun juga dengan menggunakannya. Pilihannya bisa menggunakan benang gigi dengan pita atau benang gigi satu helai. Lalu, mana yang lebih baik digunakan? Berikut ini adalah ulasan tentang benang gigi yang baik digunakan untuk menjaga kesehatan gigi.

Benang Gigi dengan Pita

Benang gigi dengan pita bagi beberapa orang memang lebih mudah digunakan. Hal ini karena bentuknya yang datar dan lebar, sehingga bisa membersihkan lebih luas antara gigi. Teksturnya juga lebih lembut dan tidak mudah putus. Meskipun demikian, dalam pemakaian benang gigi dengan pita perlu hati-hati agar tidak melukai gusi. Benang gigi dengan pita juga tidak cocok untuk dipakai oleh mereka yang menggunakan kawat gigi atau ada bagian gigi yang tertanam. Tidak cocok pula untuk gigi dengan celah antar gigi yang kecil.

Benang Gigi Satu Helai

Sementara itu, benang gigi satu helai dan lebih kecil ukurannya, cocok digunakan untuk membersihkan celah antara gigi yang kecil. Sehingga para pemakainya secara mandiri bisa meraih dan membersihkan setiap celah dengan tepat. Benang gigi satu helai juga lebih cocok digunakan bagi pasien dengan kawat gigi dan pembalut lengket.

Kesimpulan

Dalam mengambil keputusan menggunakan benang gigi, baik itu dengan pita atau satu helai, yang terpenting adalah tetap hati-hati dan tekun dalam menggunakannya. Meskipun bagi beberapa orang, menggunakan benang gigi dengan pita lebih mudah dan cocok, tetapi untuk orang lain menggunakan benang gigi satu helai jauh lebih baik. Jangan lupa, membersihkan gigi memang penting agar tidak terjadi masalah kesehatan pada bagian mulut. Semoga artikel ini memberikan manfaat bagi pembaca semua.

Baca juga  Kombinasi Penggunaan Benang Gigi dan Sikat Gigi

Shanti Yuniwardani

drg. Shanti Yuniwardani M.A.RS adalah seorang dokter gigi dan peneliti yang bersemangat menggunakan keahliannya untuk membantu pasien-pasien didaerah pinggiran Magelang, Jawa tengah. drg. Shanti memperoleh gelar sarjana kedokteran gigi dari UMY pada tahun 2012, dan berhasil mendapatkan gelar dokter giginya pada tahun 2015. Ia kemudian melanjutkan untuk meraih gelar master administrasi rumah sakit pada tahun 2021 dari UMY.
drg. Shanti telah menerbitkan beberapa makalah penelitian di jurnal peer-review, saat ini drg. Shanti berpraktek di Yogyakarta dan Magelang

Berikut adalah beberapa prestasinya:

Menerima penghargaan "Best Poster Award" pada 4th conference program of ASF 2017
Relawan dalam memberikan perawatan gigi kepada populasi yang kurang terlayani di Indonesia
drg. Shanti Yuniwardani adalah seorang dokter gigi berbakat, peneliti yang berdedikasi, dan advokat yang bersemangat untuk kesehatan masyarakat. Dia yakin dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk bidang kedokteran gigi ke depannya